Jemaah Haji Asal Banten Tiba di Tanah Air, 11 Orang Meninggal

SERANG I TRM

Kedatangan Jemaah haji Kloter pertama Provinsi Banten hari ini Selasa (20/8) mengalami keterlambatan sekitar 30 menit. Dijadwalkan Kloter pertama ini tiba pada 10.45 namun mendarat pukul 11.16 Wib. Sebanyak 393 jemaah haji asal Kota Tangerang ini langsung menuju Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta sebelum dilepas ke daerah asalnya.

“Jadi karena padatnya penerbangan di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah sehingga kedatangan sejumlah jemaah haji kita ini mengalami keterlambatan,” kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten, H. A. Bazari Syam didampingi Kabid PHU, Machdum Bahtiar dan seluruh Kasi Bidang PHU usai menyambut kedatangan kloter pertama jemaah haji Banten, kepada dinamikabanten.co.id Selasa (20/8/2019).

Setibanya di Bandara soekarno hatta para jemaah haji menjalani proses pengecekan dokumen, imigrasi dan pemeriksaan kesehatan suhu tubuh, setelah selesai proses pemeriksaan jamaah menaiki bis menuju asrama haji pondok gede dan Setibanya jamaah haji d asrama haji pondok gede jakarta Setelah mendapat pengarahan dari PPIH, para jemaah mengambil koper dan air zamzam untuk kemudian pulang ke kampung halaman masing-masing.

Sebelumnya Kakanwil Kemenag Banten ini menjelaskan bahwa pemulangan jemaah haji Provinsi Banten akan dimulai pada Selasa 20 Agustus 2019 pukul 10.45 dari Kloter 2 asal Kota Tangerang dengan jumlah jamaah sebanyak 393.

Bazari menjelaskan, semua pemulangan jemaah haji Provinsi Banten yaitu sebanyak 9.818 jamaah akan dipusatkan di Asrama Haji Pondok Gede sebelum jamaah diserahterimakan untuk kembali ke daerah asalnya masing-masing.

“Prosesnya jemaah mendarat di bandara Soetta, kemudian memuju Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, terus baru menuju daeral asal di Banten, dan keluarga menjemput di daerah masing-masing,” bebernya.

Bazari menghimbau agar keluarga jamaah mengetahui jadwal kepulangan jemaah haji dan tidak perlu menjemput ke Bandara Soetta atau Asrama Hasji Pondok Gede, cukup di daerah asal masing-masing dan terus mendoakan agar kepulangan jemaah haji berjalan sesuai jadwal dan tanpa halangan apapaun.

Pada musim haji 2019 ini ada 11 orang jemaah yang wafat. Sementara yang lainnya dalam keadaan sehat wal afiat dan mudah-mudahan bisa kembali dengan selamat serta semoga seluruh jamaah menyandang predikat haji mabrur, insha Allah.

Sementara untuk lebih jelasnya berikut disajikan daftar nama jemaah haji asal Banten yang wafat baik sebelum pemberangkatan maupun ketika ditanah Suci Makkah, sumber data dari Bidang Perjalanan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Provinsi Banten. (ade gunawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *