Warga Keluhkan Kondisi Longsor Jalan Taktakan Gunungsari

Serang | Dinamika Banten — Kondisi badan jalan Taktakan – Gunungsari yang mengalami longsor beberapa waktu lalu dikeluhkan warga setempat, pasalnya, sejak kejadian longsor hingga saat ini belum ada penanganan serius dari pemerintah baik itu pemerintah provinsi Banten bahkan pemerintah kota serang.

Beberapa warga sekitar yang biasa menggunakan akses jalan tersebut harus ekstra hati hati dikarenakan titik lokasi longsor berada pada tikungan jalan.

Banyak beberapa warga yang melintas baik itu mengunakan roda dua atau roda empat harus hati hati saat akan melintas jalan Taktakan – gunungsari, apalagi kalau malam dilokasi itu tidak ada penerangan lampu jalan. Ucap warga kepada media Senin (9/5).

Irwan erdiyana ( Bungsu ), Sekertaris pemuda Pancasila kabupaten serang mengatakan banyak warga yang mengeluhkan kondisi jalan Taktakan – Gunungsari yang hingga saat ini belum diperbaiki padahal ini sudah hampir dua bulan pasca bencana longsor yang terjadi di desa cilowong kecamatan Taktakan kota serang.

Irwan menjelaskan, pasca bencana longsor beberapa waktu lalu hampir setengah badan jalan ambruk hal ini disebabkan karena tingginya curah hujan pada saat itu namun sampai sekarang belum ada penanganan perbaikan dari Pemda setempat.

‘Kondisi jalan yang mengakibatkan longsor saat ini hanya diberi rambu rambu pembatas’.

Selain badan jalan yang mengakibatkan longsor sehingga terjadi penyempitan badan jalan, pagar tembok Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cilowong ikut ambruk. Ungkap Irwan Senin (9/5).

Kata dia, Jalan Taktakan – Gunungsari ini adalah jalur alternatif menuju kawasan wisata pantai anyer, banyak wisatawan yang menggunakan akses jalan ini, jadi untuk menghindari adanya kecelakaan lalu lintas semestinya pihak yang berwenang dalam hal ini Dinas PUPR harus segera melakukan penanganan perbaikan kondisi jalan agar warga yang melintas merasa nyaman. (Jati)