BPBD Perkuat Kesiapsiagaan Bencana di Wilayah Banten
SERANG | DINAMIKBANTEN.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten melakukan langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan bencana sebagai dampak dari fenomena La Nina. Salah satunya adalah upaya penguatan mitigasi bencana ke kecamatan hingga desa.
“Kita sudah melakukan koordinasi dan bersurat juga ke BPBD kabupaten/kota untuk melakukan langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana.
Nana menjelaskan, saat ini pihaknya sedang malakukan upaya penguatan mitigasi bencana ke kecamatan dengan menghadirkan aparatur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspicam), aparatur desa/kelurahan, tokoh masyarakat, dan tokoh agama untuk menyampaikan kepada masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam mitigasi kebencanaan.
Nana mengungkapkan berdasarkan pendataan BPBD Banten, hampir semua kabupaten/kota di Banten rawan banjir. Sementara rawan longsor terjadi di lima kabupaten/kota (Kota Serang, Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang), kacuali Tangerang Raya (Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan).
Nana menyebutkan sebanyak 125 kecamatan di wilayah Banten yang berpotensi banjir sepanjang musim hujan. Rinciannya, kata Nana, Kabupaten Tangerang sebanyak 22 kecamatan, Kabupaten Serang 19 kecamatan, Pandeglang 20 kecamatan, dan Lebak 28 kecamatan. (adv)