Ahli Waris Korban Kecelakaan PT. Shinta Woosung Terima Santunan
SERANG I Dinamika Banten — Edi merupakan salah satu Karyawan PT. Shinta Woosung, meninggal dunia lantaran terjatuh dari Tower. Kejadian itu terjadi pada beberapa hari yang lalu. Diketahui Edi merupakan warga Kampung Geredug Pasir RT 01/01 Desa Gabus Kecamatan Kopo Kabupaten Serang Provinsi Banten sekaligus yang tergabung ke dalam Forum Cikande, Kopi, dan Jawilan (CIKOJA).
Mendengar hal itu, Ketua Forum CIKOJA, Ahmad Saeful Rohman, merasa terkejut bahwa anggotanya meninggal dunia lantaran terjatuh dari Tower PT. Shinta Woosung. Sehingga dirinya bersama rombongan langsung bergegas mendatangi kediaman korban.
“Saya baru mendengar dari anggota kalau ada warga Kampung Geredug RT 01/01 kecamatan Kopo kabupaten Serang ada yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja di PT PT Shinta woosung, spontan saya perintahkan tim penggerak sosial pak Subhan untuk kumpul di markas. Alhamdulillah hanya 20 menit anggota sudah kumpul dan berangkat ke kediaman korban,”imbuhnya. Minggu (21/2/21).
Ahmad Saeful Rohman mengatakan dari pihak keluarga mengaku telah mendapatkan santunan dari pihak PT. Shinta Woosung dari hari pertama hingga sekarang.
“Kami disambut oleh pihak keluarga almarhum, dan Alhamdulillah PT Shinta woosung juga dari hari pertama Almarhum meninggal dunia mereka sudah memberikan santunan begitu juga sumbangan dari teman-teman kerjanya, dan Insyaallah hari Senin besok pihak keluarga di panggil oleh PT. Shinta woosung lagi untuk membicarakan santunan kembali kepada ahli waris almarhum,”ungkapnya.
Sementara itu, Ahli waris keluarga almarhum, membenarkan bahwa pihaknya telah mendapat santunan dari PT. Shinta Woosung semenjak hari pertama hingga sekarang. Bahkan dirinya mengaku bakal diminta hadir untuk membicarakan santunan selanjutnya.
“Insyaallah hari Senin saya sebagai keluarga Almarhum di minta hadir untuk membahas santunan selanjutnya,”paparnya.
Ditambahkan, Subhan selaku ketua penggerak sosial yang tergabung dalam Forum CIKOJA membenarkan telah bersilaturahmi ke kediamannya Almarhum.
“Kegiatan sosial yang kami lakukan di kediaman alm Edi hanya bersilaturahmi semoga kedatangan kami dapat meringankan beban keluarga almarhum dan memberikan motivasi untuk lebih semangat lagi, walaupun sedang berduka namun kita jangan sampai terlarut dalam kedukaan.”terangnya.
Sementara itu, Heri salah satu dari perusahaan PT. Shinta Woosung mengatakan bahwa pihaknya sudah membantu dari awal meninggal dunia hingga sekarang.
“Kami yang tergabung ke dalam Serikat Pekerja (PUK3) akan terus mengawal santunan dari pihak perusahaan sampai ke ahli waris almarhum Edi.”terangnya. (adg)